BONGKAR SATGASSUS MERAH PUTIH POLRI
BONGKAR SATGASSUS MERAH PUTIH POLRI

Jakarta, Trans-Cyber.id – Satgassus Merah Putih ini Lahir tahun 2016 dari Rahim Kapolri M. Tito Karnavian berlanjut di era Kapolri Idham Aziz, pada tahun 2019 Ferdy Sambo menjabat Sekretaris Satuan Tugas Khusus, saat itu posisinya di struktur kepolisian sebagai koordinator asisten pribadi pimpinan dengan pangkat komisaris besar.
Ia lantas diangkat menjadi Kepala Satgassus oleh Kapolri Jenderal Idham Azis pada 20 Mei 2020. Saat itu posisi Ferdy di struktural sebagai Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri dengan pangkat brigadir jenderal atau bintang satu.
Ketika posisi Kapolri berpindah ke Listyo Sigit Prabowo, Ferdy tetap dipertahankan sebagai Ketua Satgassus. Surat keputusan pengangkatan Ferdy diteken Listyo pada 1 Juli 2022.
Dikutip dari TEMPO.CO, Jumat (12/8) terdapat tiga SK Satgassus, tugas satuan tugas khusus ini terdiri dari melaksanakan penyelidikan dan penyidikan tindak pidana yang menjadi atensi pimpinan Polri.
Kedudukan dan administrasi penyidikan mereka tetap menginduk ke Bareskrim. Adapun dana operasional Satgassus menggunakan anggaran dinas Polri.
Berdasarkan salinan Surat Perintah Kapolri Nomor SPRIN/146/V/HUK 6.6./2020, seluruh tim ajudan Ferdy Sambo masuk sebagai anggota Satgassus.

Mereka adalah Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat, Brigadir Matius Marey, dan Brigadir Dade Miftaqul Haq.
Termasuk pada salinan dokumen Surat Perintah Kapolri Nomor SPRIN/1583/VII/HUK 6.6./2022, Brigadir Yosua tetap menjadi salah satu anggota Satgassus. Selain Yosua, ajudan Ferdy yang lain juga menjadi anggota Satgassus, di antaranya Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E dan Bhayangkara Dua Sadam.
Berdasarkan beberapa sumber yang dihimpun, Satgassus Merah Putih ini diduga didirikan atas inisiatif Kapolri tahun 2016 yang dilanjutkan oleh Kapolri penerusnya termasuk Listiyo Sigit Prabowo.
Di dalam Kepres No. 5 tahun 2017 tentang Perubahan Atas Perpres No. 52 tahun 2010 Tentang Susunan Organisasi & Tata Kerja Kepolisian RI tidak ditemukan adanya SATGASSUS “Merah Putih”, motif terbentuknya Satgassus inipun layak dimintai pertanggungjawaban kepada institusi Polri.
Apalagi konon katanya Satgassus merah putih ini di isi ole pasukan elite Polri dalam bahasa DPR “darah biru” POLRI.(Red)